o Kenapa manusia mudah lupa?
Pernah gak sih kamu udah
belajar semalaman untuk ujian besok pagi, tapi pas baca soal, langsung buyar
deh ingatan belajar semalam? Rasanya udah di ujung lidah mau keluar jawabannya,
geregetan nggak sih? Alhasil, Cuma bisa aa mmm aa mmm aja muterin lemari memori
di otak.
Kenapa ya manusia tuh
mudah lupa? Padahal otak manusia sudah diatur secanggih itu, dimana bermiliar
neuron saling terhubung di otak kita. Nah, sebelum itu, kita perlu kenal dengan
memori.
Kemampuan ingatan atau
memori setiap orang mungkin berbeda-beda. Namun, secara umum terdapat tiga
jenis memori kerja (working memory)
pada manusia, yaitu:
a.
Ingatan sensorik (sensory memory)
Tahap pertama dalam
proses ingatan. Memori yang hanya bertahan sepersekian detik, ia menyimpan
ingatan dari indera kita. Misalnya kamu lagi di jalan pulang naik transjakarta
sambil lihat jendela sepanjang perjalanan, kamu menangkap berbagai sensori dari
indera kamu. Kamu lihat banyak mobil, motor, hingga truk ramai di jalan. Kamu
mungkin tidak ingat lagi warna mobil-mobil yang kamu lihat waktu itu, ya kan?
Karena memori tersebut hanya menyimpan apa yang ditangkap indera dalam waktu
sepersekian detik.
b.
Ingatan jangka
pendek (short-term memory)
Tahap kedua dalam proses
ingatan. Tahap ini bisa kita ibaratkan seperti tempat penyimpanan sementara.
Memori ini dapat bertahan sampai sekitar 30 detik. Apakah memori tersebut akan
bertahan lama atau diproses lewat pikiran, itu tergantung pada apakah diri kita
menganggap bahwa informasi dalam memori tersebut penting/bermakna atau tidak.
Funfact: rata-rata manusia hanya dapat mengingat 5 sampai 7 item dalam satu
waktu.
Contoh dari ingatan
jangka pendek seperti saat kamu mengingat nomor telepon. Tahap pertama masuk
dalam sensory memory, bisa dengan
kamu mendengarkan orang yang menyebutkan nomor telepon atau kamu melihat
angkanya. Karena kamu merasa informasi ini penting, maka nomor tersebut akan
masuk ke ingatan jangka pendek. Tapi, kalau di saat itu ada banyak informasi
lain yang masuk, kamu mungkin bisa lupa dengan nomor yang tadi kamu ingat.
Nah kalau ngomongin short-term memory, kamu ingat Dory dari film Finding Nemo &
Finding Dory? Ikan ini memiliki keadaan dimana ia tidak dapat menyimpan atau
mengingat informasi yang baru dia dapatkan. Kondisi ini juga dapat terjadi pada
manusia loh!
c.
Ingatan jangka
panjang
Tahap ketiga dari proses
ingatan. Di tahap ini merupakan penyimpanan permanen dalam otak kamu. Ketika
informasi sudah masuk ke ingatan jangka panjang, kamu tidak akan sulit untuk re-call ingatan tersebut. Coba kerjakan
soal ini tanpa menggunakan alat bantu hitung deh!
5 x 4 = ?
8 x 9 = ?
7 x 6 = ?
Kamu kerjain soal-soal di
atas dengan mengingat atau menghitung? Coba kerjain soal ini!
58 x 45 = ?
Sudah bisa lihat
perbedaannya?
Ingatan jangka panjang
akan memudahkan kamu untuk re-call informasi,
sedangkan jika kamu tidak menyimpannya di ingatan jangka panjang, kamu mungkin
perlu waktu lebih lama untuk memproses informasi.
Funfact: Manusia bisa
menyimpan lebih dari 100.000 informasi di otak!
Terus gimana ya supaya
apa yang kita pelajari bisa masuk ke ingatan jangka panjang? Terutama untuk
pelajaran yang perlu diingat nih….
Nah, untuk mengingat
dengan tepat juga ada tekniknya loh! Simak tekniknya di bab selanjutnya ya!